A journey is a person in itself; no two are alike. And all plans, safeguards, policing, and coercion are fruitless. We find that after years of struggle that we do not take a trip; a trip takes us.
Biografi
- Nama: John Steinbeck
- Profesi: Penulis
- Kebangsaan: Amerika Serikat
- Tahun: 1902 - 1968
John Steinbeck adalah penulis Amerika yang sudah menulis 27 buku, termasuk 16 novel. Ia banyak dikenal lewat novel komik Tortilla Flat (1935) dan Cannery Row (1945), East of Eden (1952), Of Mice and Men (1937), dan The Red Pony (1937). Ia kemudian memenangkan Pulitzer Prize pada 1940 dan Nobel Prize in Literature pada 1962 untuk karyanya The Grapes of Wrath (1939).
Kehidupan
John Ernst Steinbeck Jr. lahir pada 27 Februari 1902 di Salinas, California. Tempat tinggal ini banyak ia ceritakan di beberapa karya-karyanya seperti di Of Mice and Men dan The Grapes of Wrath. Kebanyakan hidupnya dihabiskan dengan kebahagiaan. Ia merupakan bocah laki-laki yang pemalu tapi pandai.
Sejak usia ke 14 tahun, John Steinbeck sudah memutuskan untuk menjadi seorang penulis. Ia sering mengunci dirinya di kamar untuk menuliskan puisi dan cerita-cerita. Tahun 1919, Steinbeck masuk ke Stanford University. Sayangnya, ia memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah pada 1925.
Setelah dari Stanford, ia memutuskan untuk menjadi seorang penulis lepas. Ia sempat ke New York City untuk mencari pekerjaan sebagai pekerja bangunan atau sebagai reporter berita. Tak dapat apa-apa, ia kemudian kembali ke California, dimana ia menjadi penjaga di Lake Tahoe.
Di sela-sela pekerjaan ini, ia menuliskan novel pertamanya, Cup of Gold (1929). Setelah novelnya yang pertama, Steinbeck semakin produktif dengan menghasilkan beberapa karya, seperti Pastures of Heaven (1932) dan To a God Unknown (1933). Karya-karya ini mendapatkan tinjauan yang hangat dari beberapa pembaca.
Di tahun 1935, ia berhasil mempublikasikan novel yang membuatnya terkenal, Tortilla Flat. Ia kemudian semakin serius dalam menggeluti profesinya sebagai seorang penulis. Ia kemudian kembali menghasilkan beberapa karya hebat, seperti Dobious Battle (1936), Of Mice and Men (1937) dan The Long Valley (1938).
Tahun 1939, karya terbaik dan terhebat John Steinbeck lahir, yaitu The Grapes of Wrath. Novel ini menceritakan sebuah kehidupan keluarga di California pada sebuah situasi Great Depression di Amerika Serikat. Buku ini berhasil terjual 10.000 kopi setiap minggu. Karya ini kemudian mengantarkan John Steinbeck memenangkan Pulitzer Prize pada 1940.
Setelahnya, John Steinbeck bekerja sebagai koresponden perang untuk New York Herald Tribune selama Perang Dunia II. Di waktu yang sama, ia pergi ke Mexico untuk mendapatkan pengalaman laut bersama temannya, Edward F. Ricketts. Perjalanan ini membuahkan buku Sea of Cortez.
Beberapa tahun terakhirnya, John Steinbeck terus menciptakan banyak karya-karya hebat, seperti Cannery Row (1945), Burning Bright (1950), East of Eden (1952), The Winter of Our Discontent (1961) and Travels with Charley: In Search of America (1962). Tahun 1962, ia berhasil mendapatkan Nobel Prize in Literature untuk karya penulisan yang realistis dan imajinatif, yang digabungkan dengan humor dan pendapat sosial.
John Steinbeck kemudian menghembuskan nafas terakhisnya pada 20 Desember 1968 di New York City sebagai seorang penulis yang banyak membawa pengaruh bagi sastra dunia, terutama Sastra Amerika.